Langsung ke konten utama

CARA MENGATASI GOOGLE CHROME YANG " DNS PROBE FINISHED NO INTERNET "

 DNS PROBE FINISHED NO INTERNET :


                    Bagi anda mempunyai masalah dengan web browser Google Chrome anda? oke kalau gitu saya akan membagikan cara bagaimana mengatasi masalah pada Chrome ini. Sebenarnya banyak yang dapat menyebabkan Google Chrome yang anda miliki error seperti dari tidak bisa browsing di beberapa website tidak bisa browsing sama sekali. Biasanya kalau anda menemukan masalah seperti tersebut, disana terdapat tulisan 
"DNS_Probe_finished_no_internet" 
benar atau tidak kalau benar maka anda dapat mengatasi hal tersebut disini.

jeng jeng jeng.........

                    Oke menagatasi DNS probe finished no internet pada browser Google Chrome sebenarnya sangatlah mudah. Untuk anda pengguna OS Windows XP,7,8 dan sebagainya semua caranya sama. Oke kalau gitu langsung saja ikuti cara berikut untuk memperbaiki chrome anda agar bisa berselancar kembali.

Cara Mudah Mengatasi Web Browser Chrome DNS Probe Finished No Internet1. Tekan "Start" pada windows anda.2. Lalu klik "RUN" pada menu Start.3. Ketikan "cmdpada RUN.



4. Jika Command Pormpt atau CMD sudah terbuka, anda ketik kode dibawah ini dan enter secara "satu-persatu". 

ipconfig /releasel
ipconfig /all
ipconfig /flushdns
ipconfig /renew
(Mungkin disaat kode "ipconfig /renew" agak terasa lama, maka tunggu sejenak)

netsh int ip set dns
netsh winsock reset

5. Oke jika semua kode diatas sudah dilakukan maka anda bisa "restart" koneksi yang anda gunakan. (kalau bisa restart juga komputernya).

6. Pastikan anda sudah terkoneksi internet dengan baik dan buka chrome anda kembali dan lihat hasilnya.

7. Selesai.

Oke mudah kan untuk menyelesaikan masalah pada web browser Google Chrome? Silahkan mencoba......


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG)

Sistem Utama PLTMG Sistem utama ( main system ) dari sebuah PLTMG. Sistem utama ini biasanya disuplai oleh pabrikan Mesin Gas ( Gas Engine manufacturer ). Sistem utama ini meliputi gabungan antara pekerjaan makanikal-elektrikal-instrumen dan kontrol. Pekerjaan mekanikal dari sistem utama ini, bisa dikelompokkan menjadi beberapa bagian, antara lain: Sistem Bahan Bakar ( Fuel System ), Sistem Pelumas ( Lubrication System ), Sistem Pendingin ( Cooling System ), Sistem Udara Mesin ( Engine Air System ), Sistem Udara Terkompresi ( Compressed Air System ), Sistem Pemipaan ( Piping System ), dan Unit Mesin Gas ( Gas Engine unit ). Pekerjaan elektrikal, dapat diklasifikasikan menjadi beberapa jenis, yaitu: Pekerjaan Instalasi Listrik dan Penerangan Pekerjaan Elektrikal Sistem Bahan Bakar Pekerjaan Eletrikal Sistem Pelumas, Pekerjaan Elektrikal Sistem Pendingin, Pekerjaan Elektrikal Sistem Udara Mesin, Pekerjaan Elektrikal Sistem Udara Terkompresi, Pekerjaan Elektrikal S

Fuse Cut Out (FCO)

1. Pengertian        Fuse (Pelebur) merupakan suatu alat pemutus yang dengan meleburnya bagian dari komponennya yang telah dirancang khusus dan disesuaikan ukurannya untuk itu, membuka rangkaian dimana pelebur tersebut terpasang dan memutuskan arus bila arus tersebut melebihi suatu nilai tertentu dalam waktu yang cukup.        Fuse cut out (sekring) adalah suatu alat pengaman yang melindungi jaringan terhadap arus beban lebih   (over load current)   yang mengalir melebihi dari batas maksimum, yang disebabkan karena hubung singkat   (short circuit)   atau beban lebih   (over load) . Konstruksi dari fuse cut out ini jauh lebih sederhana bila dibandingkan dengan pemutus beban   (circuit breaker)   yang terdapat di Gardu Induk   (sub-station) . Akan tetapi fuse cut out ini mempunyai kemampuan yang sama dengan pemutus beban tadi. Fuse cut out ini hanya dapat memutuskan satu saluran kawat jaringan di dalam satu alat. Apabila diperlukan pemutus saluran tiga fasa maka dibutuhkan fuse cut

PLTD VS PLTMG

Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG)       Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas atau Gas Engine For Power Generation, merupakan mesin jenis Torak (reciprocrating) yang memiliki prinsip kerja Siklus Otto Empat langkah. Secara Mekanik Tidak terdapat perbedaan jauh dengan Mesin Diesel yang kita kenal PLTD (Pembangkit Listrik Tenaga Diesel yang mana kita tahu berbahan bakar High Speed Diesel (HSD). Yang membedakan dengan jenis mesin PLTD yang kita kenal adalah pada bahan bakar dan proses hasupan Bahan bakar antara Gas -PLTMG dan HSD-PLTD Berikut merupakan komponen komponen sistim pembakaran pada mesin PLTD: Cylinder Head and Valve Combustion Liner Piston and Connecting Rod. Air Inlet Manifold. Injector liquid fuel. Sedangkan Komponen komponen Sistim pembakaran pada Mesin PLTMG antara lain : Cyl Liner Head and Valve. Combustion Liner Piston And Connecting Rod Air and Gas Feed Gas Actuating Valve (SOGAV) Coil and Spark plug Prechamber. seba